Saturday, May 14, 2011

MODEM USB DARI SONY ERICCSON MD300


Meningkatnya kebutuhan pasar akan perangkat modem berbasis GSM, terutama yang mampu mendukung HSDPA disambut Sony Ericsson dengan menghadirkan produk untuk itu. Adapun salah satu produk unggulan yang dihadirkan oleh Sony Ericsson adalah seri MD300.
Setelah cukup lama absen dalam menghadirkan perangkat modem GSM, terutama yang mendukung 3G, produk kali ini yang diluncurkan juga langsung mendukung frekuensi 3,5G. Interface yang digunakanpun merupakan interface favorit yakni USB 2.0, yang artinya dapat dengan mudah ditancapkan di port-nya di notebook, PC, atau bahkan server.
Berbeda dengan produk USB 3G atau HSDPA modem lainnya yang dijual secara paketan dengan operator, Sony Ericsson tampil percaya diri tanpa menggandeng operator apapun dalam menjual produk ini. Ini karena Sony Ericsson merasa yakin dengan kualitas produknya dan MD300 sendiri dapat dengan mudah didapatkan di gerai-gerai Sony Ericsson Shop di kota-kota besar di seluruh Indonesia ataupun melalui jalur distribusi Wellcomm, partner Sony Ericson. Penggunapun diberi kebebasan untuk memilih operator GSM favoritnya untuk mengakses internet tanpa perlu dipaksa untuk tunduk  kepada paket produk dan operator yang disiapkan oleh penjual.
Uji Coba
Saat kami uji, pada modus UMTS/HSDPA only, kami mendapatkan kecepatan transfer rata-rata 285kbps untuk download dan 208kbps untuk upload. Pada modus 2G, kecepatan transfer download-uploadnya di kisaran 44 dan 7kbps. Pengujian dilakukan di kawasan Jakarta Pusat dan pinggiran Jakarta Barat menggunakan kartu IM3 yang mendukung 3G di jam kerja dan malam hari pada hari kerja dan weekend.
Kesimpulan
Sony Ericsson MD300 yang dijual seharga sekitar 150-180 dolar AS ini sangat bermanfaat bagi mereka yang membutuhkan koneksi ke internet secara mobile. Di manapun pengguna berada, asalkan di kawasan tersebut tercover oleh operator GSM, pengguna tersebut dapat terhubung ke Internet. Enaknya lagi, bila salah satu operator memiliki kualitas sinyal kurang bagus di lokasi tersebut, pengguna tinggal mengganti SIM card-nya dan pasang SIM card operator lain yang kualitas sinyalnya lebih bagus.

No comments:

Post a Comment